ADAKITANEWS, Kota Kediri – Babak ke-2 pertandingan Liga 2 Indonesia antara Persik Kediri melawan Persida Sidoarjo dimulai kembali, Selasa (25/07). Berbeda dengan babak sebelumnya, kali ini Persik Kediri tidak mampu menambah gol lagi. Selain melemahnya ritme permainan, di lini belakang mereka juga beberapa kali kemasukan pemain dari Persida Sidoarjo.
Skor tetap 1-0 dengan keunggulan Persik Kediri akhirnya tetap bertahan hingga usai pertandingan. Melemahnya permainan anak-anak Persik Kediri salah satunya disebabkan lantaran pemain Persida Sidoarjo terus mencoba menekan pertahanan lini belakang. Meski serangan bertubi-tubi terus dilancarkan Persida Sidoarjo, nahas serangan tersebut tetap tidak menghasilkan gol sama sekali.
Sangat disayangkan 10 menit menjelang laga usai, beberapa kali peluang emas didapatkan Abdul Rahman Abanda pemain Persik Kediri nomor punggung 20. Namun terbawanya emosi dan terkesan terburu-buru ingin mencetak gol, kesempatan itu akhirnya gagal dilesatkan olehnya.
Pertandingan usai, Pelatih Persida Sidoarjo, Muhammad Zain Al-hadad mengakui laga kali ini sangat seru dan bagus. Pasalnya permainan anak-anak didiknya sudah melampaui target yang ia harapkan. Selain kalah kelas dengan Persik Kediri, Persida Sidoarjo juga belum pernah main di kelas utama.
“Saya sangat senang sekali, sebab babak ke-2 Persik Kediri sempat keteteran melawan pemain kami. Meski kecolongan babak pertama 1 gol, namun menurut saya sudah puas sekali,” ujarnya.
Terpisah, Coach Bejo Sugiantoro juga mengacungi jempol untuk Persida Sidoarjo, karena permaiannya juga bagus, sportif, dan sempat babak ke-2 ditekan, namun Persik Kediri dapat bertahan.
“Ya, meski kita babak kedua agak tertekan, namun alhamdulillah kita dapat mencuri 3 poin. Akan tetapi kita tetap ada banyak evaluasi yang harus dibenahi, nanti kita siapkan lagi untuk laga selanjutnya melawan Mojokerto Putra,” tuturnya.(udn)
Keterangan gambar : Liga 2 Indonesia, Persik Kediri melawan Persida Sidoarjo.(foto:fasihhuddin kholili)