Komitmen Untuk UKS/M Kabupaten Sidoarjo

ADAKITANEWS, Sidoarjo – Mulai tahun 2012 Pemerintah Kabupaten Sidoarjo telah memiliki Grand design UKS. Hal itu setelah adanya penandatanganan nota kesepakatan kepahaman bersama dalam upaya membangun anak bangsa yang cerdas dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, menuju Indonesia sehat.

Gebyar UKS/M ini dibuka oleh Wakil Bupati Sidoarjo, H Nur Ahmad Syaifuddin, SH, dan dihadiri oleh Ketua Komisi D DPRD Sidoarjo, Forkopimda Kabupaten Sidoarjo, Ketua Tim Pembina UKS Provinsi Jawa Timur, Eyang Santo, Ketua Tim Pembina UKS/M Kabupaten/Kota se-Jawa Timur, Kepala Bank Jatim Cabang Sidoarjo, dan Kepala BPR Delta Artha Sidoarjo.

Penandatangan MoU di alun-alun Kabupaten Sidoarjo siang itu dilakukan oleh Ketua Harian TP UKS/M Kabupaten Sidoarjo, Dr Heri Soesanto, SH, MH, dengan Wakil Bupati Sidoarjo serta beberapa perusahaan pendukung.‎

Cak Nur, sapaan akrab Wabup Sidoarjo mengatakan, digelarnya Gebyar UKS/M 2018 tersebut adalah sebagai wujud komitmen yang kuat bahwa Kabupaten Sidoarjo siap menuju Kabupaten UKS/M Paripurna.

Tak hanya itu, alasan lainnya adalah karena Kabupaten Sidoarjo menjadi Kabupaten percontohan UKS/M tingkat nasional. “Hal inilah yang menjadi cikal bakal Kabupaten Sidoarjo dalam mewujudkan UKS/M Paripurna karena Kabupaten Sidoarjo ini merupakan satu – satunya kabupaten UKS yang paripurna di Indonesia,” kata Cak Nur, Kamis (05/04).‎

Dalam acara tersebut juga dilakukan senam UKS bersama yang diikuti oleh 3.000 pelajar SD, SMP hingga SMA se-Sidoarjo, makan buah dan minum tablet tambah darah serta peragaan perilaku hidup sehat mencuci tangan dengan gerakan yang benar, memotong kuku, dan menggosok gigi.

Ketua Sektap TP UKS/M Kabupaten Sidoarjo, Hadi Mulyanto, SH, MM, menjelaskan pencapaian Kabupaten UKS/M Paripurna tidak lepas dari komitmen yang kuat dan dukungan semua pihak untuk pelaksanaan UKS/M di Kabupaten Sidoarjo.

“Untuk itu pada Gebyar UKS 2018 ini, agar semakin menguatkan komitmen bersama, dilaksanakan pembacaan ikrar UKS oleh para pelajar dari SMKN 3 Buduran dan dari elemen masyarakat,” tuturnya‎‎.

Di sela-sela acara, juga diserahkan penghargaan secara simbolis kepada peserta Lomba Lingkungan Sekolah Sehat Tingkat Nasional. Diantaranya SMPN 4 Sidoarjo yang menjadi juara 1 LLSS tahun 2014, SMKN 3 Buduran juara 2 LLSS tahun 2016, SD Pembangunan Jaya 2 Sidoarjo Juara 3 LLSS tahun 2017, dan SD Hang Tuah 10 Sedati –Juanda juara LLSS percontohan Tingkat nasional tahun 2011. Masing – masing juara mendapat piagam dan trofi dari BPR Delta Artha, dan tabungan dari Bank Jatim.(sid3)‎

Keterangan gambar : Anak-anak melakukan peragaan perilaku hidup sehat mencuci tangan dengan gerakan yang benar.(ist)‎

Related posts

Leave a Comment