ADAKITANEWS, Sidoarjo – Warga Desa Bluru Kecamatan Sidoarjo digemparkan dengan penemuan janin laki-laki yang diduga berusia 6 bulan, dalam tas yang diletakkan di semak-semak kawasan Lingkar Timur samping Jembatan Sekolah Sari Bumi, Kamis (06/07). Tak ayal penemuan tersebut membuat warga yang penasaran langsung mendatangi lokasi kejadian.
Janin ini pertama kali ditemukan oleh Paidi, 55, warga Desa Bluru Kidul yang berprofesi sebagai nelayan sekitar pukul 09.00 WIB. Saat itu ia yang baru pulang dari mencari ikan dan melihat sebuah tas ransel berwarna abu-abu yang masih bagus tapi dibuang,
“Saya berniat mengambil tas tersebut. Tapi pas diangkat kok berat, saya buka tas itu. Saya kaget, ternyata isinya janin. Saya langsung hubungi perangkat desa,” ujarnya.
Sementara itu Kades Bluru Kidul, Dasim mengatakan pihaknya akan melakukan pengecekan di klinik bersalin atau puskesmas apakah ada warga yang dalam kondisi hamil. “Nantinya informasi tersebut akan ditindaklanjuti mencari siapa orangtua mayat bayi ini, yang telah tega membuang di pinggir sungai,” jelasnya.
Kapolsek Sidoarjo Kota , Kompol Rochsululloh mengatakan, pasca ditemukan, janin dengan berat 6 ons tersebut langsung dibawa ke RSUD Sidoarjo. “Dugaan awal diketahui jika bayi tersebut baru saja dilahirkan hari ini sekitar 3-4 jam yang lalu. Tali pusar masih menempel,” ujar Kapolsek.
Berdasarkan keterangan medis dari dokter yang melakukan autopsi, lanjut Kompol Rochsululloh, janin tersebut sebenarnya belum waktunya lahir dan dikeluarkan dari rahim secara paksa. Saat ditemukan, kondisi tali pusar masih ada dan masih ada darah segar yang menempel. “Sepertinya bayi tersebut tidak dikehendaki. Dan dugaan sementara baru dikeluarkan antara 3-4 jam lalu,” ujarnya.(sid2)
Keterangan gambar : Warga menunjukkan kondisi janin bayi dalam tas.(ist)