Ngaku Anggota Brimob, Satpam Tipu Belasan Gadis dan Karyawan

ADAKITANEWS, Sidoarjo – M Masaril Mufido, tak bisa berkutik saat diringkus anggota Unit Reskrim, Polsek Krian. Pemuda 18 tahun ini ditangkap karena sudah menipu sekitar 16 orang, termasuk para gadis belia dengan modus menyamar menjadi anggota Brimob berpangkat Bripda. Kini tersangka warga asal Dusun Simo Desa Simo Angin-Angin Kecamatan Wonoayu Kabupaten Sidoarjo itu terpaksa dijebloskan ke dalam tahanan Polsek Krian.

Selain tersangka, petugas juga mengamankan sejumlah barang bukti diantaranya satu baju dinas Brimob lengkap pangkat Bripda dan nama, sebilah sangkur, sepatu dinas PDH dan sepatu dinas PDL, topi hitam pelopor, sebuah kopolrem, tempat atau hoster senjata, serta 3 buah kaos coklat bertuliskan Brimob.

“Tersangka kami tangkap di rumahnya berdasarkan laporan dari warga yang tertipu masalah penjualan motor Honda Beat bernopol W 3285 ZR,” terang Kapolsek Krian, Kompol Widjanarko, Selasa (01/08).

Kompol Widjanarko menguraikan, dari hasil pengembangan ternyata korban tidak hanya 1 orang. “Ternyata korbannya bukan cuma 1 orang, tapi banyak. Rata-rata dijanjikan pekerjaan di perusahaan dan ditarik uang Rp 300.000 sampai Rp 500.000 per orang. Termasuk gadis-gadis yang dikencani korban dengan modus mengaku anggota Brimob itu lebih dari 6 gadis. Kalau lapor soal pencabulan atas ulah tersangka akan kami proses lagi,” imbuhnya.

Sementara itu tersangka, M Masaril Mufido mengaku membeli baju seragam polisi dan Brimob di Pasar Turi termasuk pistolnya. Selain itu ia juga mengaku memiliki keinginan menjadi polisi sejak lulus SMP.

“Saya dapat sekitar Rp 10 jutaan dari semua korban. Tapi semua uang habis buat check in di villa Trawas dan Tretes sama cewek-cewek saya. Ya memang untuk menipu korban semua. Sekarang saya sudah capek dan kapok,” ujarnya berkilah.(pur)

Keterangan gambar : Tersangka M Masaril Mufido saat diamankan petugas Polsek Krian beserta barang buktinya.(mus purmadani)

Related posts

Leave a Comment