Jelang Pelantikan Bupati Tulungagung Terpilih, Syahri Mulyo Belum Dipastikan Hadir

ADAKITANEWS, Tulungagung – Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati (Wabup) Tulungagung periode 2018-2023 yang semula direncanakan digelar pada 20 September 2018, kemungkinan akan ditunda pada 24 September 2018 mendatang.

Rencana pelaksanaan pelantikan akan dilakukan secara serentak dengan Bupati/Wabup, Walikota/Wakil Walikota se-Jatim hasil Pilkada serentak beberapa waktu lalu.

“Dari hasil rapat, pelantikan kepala daerah Tulungagung bukan termasuk yang dilaksanakan pada tanggal 20 September, tapi direncanakan pada tanggal 24 September,” kata Kabag Humas dan Protokol Setda Kabupaten Tulungagung, Sudarmaji, Jumat (14/09).

Tambah Sudarmaji, untuk tempat pelantikan nantinya akan diselenggarakan di Gedung Negara Grahadi Surabaya. Meski sudah diploting pada tanggal 24 September, menurut Sudarmaji, bisa saja terjadi perubahan.

“Memang sesuai rencana silaksanakan pada tanggal 24 September. Tapi untuk pemantapannya masih menunggu hasil rapat yang dilaksanakan pada tanggal 17 September nanti,” ujarnya.

Sementara saat ditanya apakah dalam pelantikan nanti Syahri Mulyo yang merupakan Bupati Tulungagung terpilih akan dihadirkan, Sudarmaji mengaku tidak bisa memastikannya.

“Kita tunggu saja hasil rapat tanggal 17 September nanti,” pintanya.

Sekadar diketahui, Bupati Tulungagung terpilih, Syahri Mulyo saat ini dalam tengah ditahan oleh omisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jakarta. Ada beberapa spekulasi terkait pelantikan Bupati Tulungagung ini. Ada yang menyatakan bahwa yang dilantik nanti hanya Wakil Bupati terpilih, Maryoto Birowo, sedangkan Syahri Mulyo tidak dihadirkan. Sementara ada yang menyatakan jika Syahri Mulyo tetap akan dilantik oleh Gubernur Soekarwo dengan cara “dipinjam” dari KPK saat pelantikan.(bac)

Keterangan gambar : Sudarmaji, Kabag Humas dan Protokol Setda Kabupaten Tulungagung.(foto : acta cahyono)

Related posts

Leave a Comment