Diretas Hacker, Website PA Sidoarjo Berisi Pesan untuk Sukmawati

ADAKITANEWS, Sidoarjo – Website resmi Pengadilan Agama Kabupaten Sidoarjo mengalami perubahan tampilan depan. Di halaman depan website tersebut, berisi pesan untuk Sukmawati, atas puisinya berjudul Ibu Indonesia.

Halaman website yang dibuat untuk memberikan informasi kepada masyarakat yang berisikan daftar perkara dan juga sebagai tindak lanjut tentang peraturan keterbukaan publik itu, mendadak mengalami perubahan pada tampilan luarnya.

Kepala Bagian TI, Pengadilan Agama Kabupaten Sidoarjo, Heru Santoso kepada wartawan membenarkan peretasan oleh hacker tersebut. Diketahui berubahnya tampilan tersebut terjadi pada Senin (09/04) sekitar pukul 10.00 WIB, setelah petugas IT Pengadilan Agama (PA) Sidoarjo mendapat informasi dari masyarakat.

“Ini namanya device. Ini setelah kita mengetahui itu langsung segera kita lakukan perbaikan. Perbaikan pada tahap tampilan menu depannya dulu,” kata Heru saat ditemui disela mengotak-atik komputer di kantornya, di Jalan Sekardangan Kecamatan Kota Sidoarjo.‎

Pada tampilan website tersebut, keluar tampilan pada muka halaman depan gambar yang dibuat oleh hecker. Meski begitu, pihaknya menyatakan bahwa data yang ada di dalamnya website masih aman.

Hacker yang mengatasnamakan Majalengka Security Cyber tersebut, hanya memberi pesan di tampilan depan. “Hanya devicenya saja. Tampilan facenya yang berubah, alhamdulillah tidak mengubah sistem atau data yang ada di dalamnya,” kata Heru.‎

Heru bersama timnya berjanji akan segera memperbaiki halaman website tersebut hingga kembali seperti semula. Menurut Heru, untuk perbaikan hingga kembali ke tampilan sedia kala, kemungkinan membutuhkan waktu agak lama. Pihaknya mewakili PA Sidoarjo pun mengucapkan maaf kepada masyarakat atas permasalahan ini.‎

“Kami mohon maaf sebesar-besarnya kepada masyarakat. Dengan adanya ini, pelayanan terganggu, insyaAllah besok website sudah bisa dibuka,” ucap Heru.‎

Heru mengungkapkan, bahwa sudah berulang kali hacker masuk ke website Pengadilan Agama Sidoarjo. Namun sejak dirinya memegang kendali IT di PA Sidoarjo, sejak tahun 2013 silam baru kali ini hacker berhasil masuk ke tampilan depan. Saat ini pihaknya sudah berkoordinasi dengan Mahkamah Agung untuk penindakan selanjutnya.

“Karena kan website kami sudah terintegrasi dengan Mahkamah Agung. Maka untuk tindakan pelaporan kepada pihak kepolisian juga harus dilakukan koordinasi dengan pimpinan. Semoga saja besok bisa normal kembali,” lanjutnya.

Akibat gangguan ulah hacker kali ini, kata Heru, bahwa tidak ada pesan-pesan khusus yang keluar di halaman. Namun, hanya pesan-pesan terkait puisi Sukmawati yang sedang viral saat ini saja.

“Tidak ada pesan-pesan apapun yang ditampilkan di dalam, kecuali pesan yang memang sekarang tampil di depan dari Majalengka, masalah puisinya Sukmawati itu,” tandasnya.(sid3)‎

Keterangan gambar : Tampilan website PA (Pengadilan Agama) Sidoarjo yang diretas.(foto: kurniawan)‎

Related posts

Leave a Comment