Empat Rumah Di Kecamatan Pagerwojo Tertimpa Longsor

ADAKITANEWS, Tulungagung – Bencana tangah longsor terjadi di kawasan Kecamatan Pagerwojo Tulungagung pada Selasa (10/04) sekitar pukul 20.00 WIB.

Peristiwa yang terjadi di Desa Kradinan dan Gondanggunung tersebut menyebabkan empat rumah warga rusak, dan satu jembatan putus. Bahkan listrik di Desa Kradinan juga padam, karena satu tiang listrik di lokasi setempat nyaris ambruk diterjang longsor.

“Kejadiannya sekitar pukul 20.00 WIB. Sebelum longsor hujan deras sekitar tiga sampai empat jam,” ungkap Sukani, korban longsor di Desa Kradinan, Rabu (11/04)

Dinding rumah milik Sukani yang terbuat dari kayu jebol, diterjang material longsor dari tebing dengan tinggi sekitar 10 meter. Baru keesokan harinya, puluhan warga dibantu pemerintah setempat yakni dari desa, kecamatan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), TNI, dan polisi, membersihkan material longsor yang mayoritas berupa tanah dan batu-batuan.

Sementara Camat Pagerwojo, Kusdi mengatakan, selain rumah ada satu jembatan di wilayah Gondanggunung yang putus. Penyebab longsor yakni hujan deras yang mengguyur wilayah Pagerwojo.

“Selain intensitas hujan yang tinggi, kondisi tanah di sini (Pagerwojo,red) labil, sehingga mudah bergerak dan terjadi longsor,” jelas Camat Pagerwojo, Kusdi.

Kusdi mengimbau kepada masyarakat agar terus siaga, terlebih jika sewaktu-waktu hujan kembali turun. Sebab, kemungkinan longsor masih bisa terjadi. Selain itu, masyarakat juga harus kompak untuk saling membantu warga yang membutuhkan. Meski dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa, namun kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.(bac)

Keterangan gambar : Warga bersama petugas gabungan, membersihkan material longsor.(ist)

Related posts

Leave a Comment