Bayi Meninggal di Dalam Kloset Kamar Mandi Puskesmas

ADAKITANEWS, Tulungagung – Sesosok bayi ditemukan dalam kondisi sudah tidak bernyawa di sebuah kamar mandi Puskesmas Kauman Kabupaten Tulungagung, Kamis (10/01) malam.

Saat ditemukan, separuh tubuh bagian bawah bayi yang diduga baru dilahirkan tersebut berada di dalam kloset, sementara bagian atas menyembul keluar. Bahkan untuk melakukan evakuasi, petugas terpaksa membongkar kloset, karena posisi bayi terjepit dalam lubang kloset.

Menurut keterangan polisi, bayi perempuan malang tersebut terlahir dari seseorang bernama Mawar, 16, bukan nama sebenarnya, yang masih berstatus sebagai pelajar di sebuah SMA Negeri di Tulungagung.

Kapolres Tulungagung, AKBP Tofik Sukendar menyatakan, sampai saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan terhadap kasus kekerasan pada anak yang menyebabkan kematian tersebut. “Kasus ini masih dalam penyelidikan. Beberapa saksi telah diperiksa. Termasuk barang bukti telah kita ambil dari TKP,” ujar Kapolres, Jumat (11/01).

Kapolres mengatakan, kejadian berawal saat Mawar diantar orang tuanya ke Puskesmas Kauman karena mengeluh sakit perut serta nyeri pinggang, pada Kamis (10/01) sekitar pukul 18.30 WIB. Awalnya, petugas Puskesmas sempat menanyakan apakah Mawar dalam kondisi hamil. Namun oleh orang tua Mawar hal itu langsung ditepis lantaran Mawar masih berusia remaja dan statusnya juga masih tercatat sebagai pelajar.

Kemudian petugas Puskesmas memberikan obat pereda nyeri perut serta melakukan observasi terhadap Mawar. Di saat menungu hasil observasi, dengan diantar ibunya, Mawar minta izin untuk pergi ke kamar mandi dengan alasan akan buang air besar.

Mawar juga sempat minta tolong kepada ibunya untuk dicarikan pembalut, karena mengaku sedang haid. Karena lama tidak keluar dari kamar mandi, maka ibunya mengetuk pintu kamar mandi. Namun ketika pintu terbuka, ibu Mawar langsung terkejut karena ada bayi di dalam kloset. Spontan, ibu Mawar berteriak minta tolong.

Petugas Puskesmas berupaya mengeluarkan bayi berjenis kelamin perempuan tersebut dari dalam kloset. Namun tidak berhasil karena bayi dalam posisi terjepit. Dan nahas, saat polisi datang, bayi dengan berat badan 2, 8 kilogram, serta panjang 49 sentimeter itu sudah dengan kondisi meninggal.

AKBP Tofik menginformasikan, beberapa saksi telah dimintai keterangan diantaranya petugas puskesmas, orang tua Mawar, serta orang yang membantu membongkar kloset. “Kami belum melakukan pemeriksaan terhadap ibu bayi. Karena alasan kondisi kesehatannya belum.memungkinkan,” tambah Kapolres.

Barang bukti yang diamankan diantaranya kloset yang telah dibongkar, celana dalam, baju tidur, sampel darah, dan barang bukti lainnya. Polisi juga masih menunggu hasil autopsi yang dilakukan tim dokter dari Polda Jatim, untuk memastikan penyebab kematian bayi.(bac)

Keterangan gambar : Kapolres Tulungagung, AKBP Tofik Sukendar saat menunjukkan barang bukti dan saat polisi melakukan olah TKP.(foto : acta cahyono/ist)

Related posts

Leave a Comment