Tabrakan Beruntun, Satu Pengendara Tewas

ADAKITANEWS, Sidoarjo – Kecelakaan beruntun yang melibatkan satu mobil dan tiga sepeda motor terjadi di Jalan Raya Desa Tanggul Kecamatan Wonoayu Kabupaten Sidoarjo, Rabu (02/01). Akibatnya, seorang guru bernama Ferry Febrianto warga Ketimang RT 7 /RW 2 Kecamatan Wonoayu, meninggal di tempat kejadian.

Berdasarkan keterangan saksi, kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 10.00 WIB. Bermula saat sebuah mobil jenis Mitsubishi Expander bernopol W 1406 VC yang dikemudikan Ustman Ihsan, 66, warga Jalan Raya Sruni 137 Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo melaju dari arah timur ke barat atau dari arah Sidoarjo Kota ke arah Krian, dan diduga mendahului kendaraan lain sehingga masuk ke jalur berlawan.

“Sesampainya di titik TKP kecelakaan, mobil expander tersebut masuk ke jalur berlawanan kemudian menyerempet sepeda motor honda yang melaju dari arah berlawanan,” terang Kanit Laka Lantas Polresta Sidoarjo, Iptu Sugeng Sulistyono saat dikonfirmasi Tim Adakitanews.

Dijelaskan Iptu Sugeng, setelah mobil tersebut masuk jalur berlawanan dan menabrak motor Vario bernopol W 5202 ZZ yang dikendarai Ferry Febrianto, yang tewas di lokasi kejadian, mobil kemudian menabrak sepeda motor Honda CB bernopol S 2569 HM yang dikendarai Dian Ahmad, 29, yang berboncengan dengan Wahyudi, 29, keduanya warga Kecamatan Jetis Kabupaten Mojokerto. “Beruntung kedua warga Mojokerto ini hanya mengalami luka rungan dan kerusakan pada motor korban,” urai IPTU Sugeng.

Tak berhenti sampai di situ, mobil juga kembali menabrak sepeda motor ketiga yakni Honda Revo berplat merah nopol W 2890 NP dikendarahi Mustakim, 49, warga Tawangsari Desa Simoketawang RT 4/RW 2 Kecamatan Wonoayu Kabupaten Sidoarjo. “Korban juga hanya mengalami luka ringan dan motornya rusak di bagian depannya,” ulasnya.

Sesaat setelah kejadian, petugas Lakalantas Polresta Sidosrjo bersama Polsek Wonoayu langsung melakukan olah TKP dan membawa korban ke Rumah Sakit Anwar Medika Krian dan Rumah Sakit Yapalis Krian untuk dilakukan perawatan intensif.

“Sementara, pemicu kecelakaan diduga karena kekurang hati-hatiannya pengendara mobil Mitsubishi Expander yang masuk ke jalur belawanan sehingga mengakibatkan terjadinya kecelakaan. Kita juga akan melakukan proses lebih lanjut dengan memeriksa saksi-saksi seperti para pengendara dan warga setempat yang melihat langsung kronologi kejadian,” pungkas Iptu Sugeng Sulistiono.(sid3)

Keterangan gambar : Beberapa kendaraan yang terlibat kecelakaan kondisinya rusak parah.(foto : andri santoso)

Related posts

Leave a Comment